Article

Bagaimana Cara Menyesuaikan & Mengkalibrasi Volume Damper?

Menyesuaikan dan mengkalibrasi volume damper sangat penting untuk memastikan sistem HVAC bekerja secara optimal, mendistribusikan udara dengan efisien, dan menghemat energi. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:

1. Persiapan Sebelum Penyesuaian

Periksa kondisi damper: Pastikan damper tidak dalam kondisi rusak atau macet.
Pastikan sistem HVAC beroperasi: Sistem ventilasi atau AC harus dalam kondisi menyala untuk melihat efek penyesuaian damper.
Gunakan alat yang sesuai: Siapkan alat seperti anemometer (untuk mengukur kecepatan udara), manometer (untuk tekanan udara), atau flow hood (untuk pengukuran aliran udara).

2. Cara Menyesuaikan Volume Damper

🔹 Manual Damper

  • Temukan handle atau tuas damper. Biasanya terdapat indikator posisi terbuka/tertutup.

  • Putar atau geser handle secara perlahan. Sesuaikan sampai aliran udara mencapai tingkat yang diinginkan.

  • Gunakan anemometer atau flow hood untuk mengukur perubahan aliran udara pada diffuser atau vent.

  • Kunci posisi damper setelah mendapatkan aliran udara yang tepat.

🔹 Motorized Damper

  • Gunakan kontrol pada sistem HVAC atau BMS (Building Management System) jika damper terhubung secara otomatis.

  • Cek respons damper terhadap perintah buka/tutup.

  • Kalibrasi ulang actuator jika pergerakan damper tidak sesuai dengan setelan.

3. Proses Kalibrasi Volume Damper

🔸 Gunakan Data Desain HVAC

  • Bandingkan aliran udara aktual dengan spesifikasi desain.

  • Jika terlalu banyak atau terlalu sedikit udara yang masuk, lakukan penyesuaian kembali.

🔸 Lakukan Pengukuran dan Penyesuaian Bertahap

  • Setelah setiap penyesuaian, ukur kembali aliran udara untuk memastikan hasil yang diinginkan.

  • Jika beberapa damper diatur secara bersamaan, lakukan balancing agar tidak ada area yang mendapat terlalu banyak atau terlalu sedikit udara.

🔸 Pastikan Semua Ruangan Mendapat Distribusi Udara yang Merata

  • Cek temperatur dan kenyamanan di berbagai ruangan setelah penyesuaian damper.

  • Sesuaikan jika ada ketidakseimbangan dalam distribusi udara.

4. Finalisasi dan Dokumentasi

Catat posisi akhir damper setelah disesuaikan.
Pastikan penguncian posisi damper untuk mencegah perubahan yang tidak disengaja.
Lakukan pengecekan berkala untuk memastikan damper tetap bekerja sesuai pengaturan.

Dengan cara ini, volume damper dapat bekerja lebih efisien, mengoptimalkan aliran udara, dan menghemat energi dalam sistem HVAC.

Baca juga: Cara Memilih Diameter Volume Damper dengan Tepat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.